* the us *


* shout of the day *



ShoutMix Free shoutbox @ ShoutMix

* hit counter *

hit counter
Started [at] August 11 2007

* link *

* previous post*

* archives *
November 2005
December 2005
January 2006
February 2006
March 2006
April 2006
May 2006
June 2006
July 2006
August 2006
September 2006
October 2006
November 2006
December 2006
January 2007
February 2007
March 2007
April 2007
May 2007
June 2007
July 2007
August 2007
September 2007
October 2007
November 2007
December 2007
January 2008
February 2008
March 2008
April 2008
May 2008
June 2008
July 2008
August 2008
September 2008
October 2008
November 2008
December 2008
February 2009
March 2009
April 2009
May 2009
June 2009
July 2009
August 2009
September 2009
November 2009
January 2010
February 2010
April 2010
July 2010
November 2010
December 2010
January 2011
February 2011

* credits *
design | LyLe
edited | ~inununu~
image | kasy
photobucket
blogSkin
macromedia dreamweaver mx
adobe photoshop cs2
Powered By: Blogger


ShoutMix



* Saturday, September 19, 2009 *

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1430


Tahun ini bulan Ramadhan gak terasa cepet banget. Diawali hari sabtu diakhiri dengan hari sabtu juga. Tarawih demi trawih kelewatan gitu aja krn udah kecapean kerja. Semuanya duniawi, sedih banget rasanya udah takbiran aja. Amalan2 yg nilainya harusnya berlipat2 juga kelewatin gitu aja.

Jaman bocah dulu gw suka bingung ngeliatin pak ustad yang jadi imam solat terawih suka nangis klo udah akhir2 ramadhan. Skrg baru berasa apa yg mereka rasain. Mungkin belom sedalam mereka meratapi kepergian Ramadhan, tp cukup inget klo2 umur gak dipanjangin sama Allah utk ngeruk pahala bulan Ramadhan berikutnya udah lebih dari cukup utk bikin hati ini bergetar.

Cukuplah doa agar dipertemukab dengan ramadhan tahun depan menjadi harapan yg sangat di penghujung Ramadhan kali ini. Semoga kita semua masih bisa merasakan Ramadhan tahun depan ya teman2. Tak ada gading yg tak retak. Gw dan keluarga pasti punya kesalahan. Baik yang disengaja maupun yg gak disengaja, mudah2an salaman yang kita lakukan hanya menjadi formalitas dari sudah termaafkannya kesalahan diantara kita.

Selamat merayakan hari raya Idul Fitri 1430 H.

-hafiz, indri, dan kel-

Together for All The Times { 7:48 PM }

..Speak Ur Mind(5)

* Friday, September 11, 2009 *

Lelang Online?


Well, kali ini gw mo cerita opini gw tentang lelang online yang lagi hot belakangan ini.

Buat yang belom tau, terdapat beberapa situs lelang online saat ini yang LEGIT, no SCAM, dan hadiah yang dilelang benar2 diberikan kepada member. Selain itu, member yang memenangkan lelang benar2 membeli barang2 tersebut dengan harga yang tertera. Kadang2 terlihat sebuah IPod Nano seharga Rp. 5000,-. PS3 seharga Rp. 100.000. Blackberry seharga Rp. 500.000. Well, semua itu benar, harganya memang semurah itu. Tapi, apakah para perusahaan, persero, perorangan, yang memiliki lelang online itu tidak merugi?

Pertama-tama, tiap orang yang ingin menawar/menaikkan bid, harus mempunyai sesuatu, kita sebut saja "POINT". "POINT" ini tidak lah murah, terkadang ada situs lelang yang menjual "POINT" ini seharga Rp. 5000 per point. Artinya, untuk mengikuti lelang ini, member harus membayar "keanggotaan" dan "biaya bidding" selain harga barang yang terjual.

Kedua, kita lihat mekanisme bidding nya. Waktu lelang itu pseudo-terbatas. Mereka menentukan batas waktunya (sama seperti lelang terbuka), tetapi, apabila lelang hendak ditutup, dan terdapat orang yang menaikkan harga/bid lebih tinggi, maka waktu bidding akan ditambah lagi (kalo di luar negeri, ada "going once", "going twice", "SOLD!!"). Dengan hal ini, waktu lelang sebenarnya tidak ada batasnya.

Ketiga, increment untuk tiap barang hampir tidak masuk akal. Apabila lelang yang sebenarnya, atau kalau kita melihat e-bay dengan sistem lelangnya, maka orang dapat menentukan harga beli yang dia mau, tidak harus mengikuti increment tertentu. Misalnya A menilai harga sebuah barang Rp. X, maka dia tidak perlu menunggu orang2 untuk naek sedikit demi sedikit sampe ke harga X.

Well, kalo melihat contoh di atas, sudah terlihat darimana penyelenggara lelang online itu mendapatkan keuntungan. Pertama, member yang ingin mengikuti lelang harus membayar sekian rupiah untuk tiap kali "bid". Kedua, increment harga yang sangat kecil sehingga harga semu barang tersebut terlihat "Murah". Ketiga, waktu yang sebenarnya tidak terbatas sehingga dapat mengeruk point bidding member untuk terus mem-bid sebuah item.

Kita ambil contoh kasus. Misalnya di lelang sebuah laptop seharga Rp. 5.000.000. "Harga" lelang laptop adalah Rp. 5.000. Maka orang2 akan berpikir, wow, murah sekali! Increment untuk bidding adalah Rp. 50,- Sehingga, setelah 100x bidding pun, harga lelang laptop itu adalah Rp. 10.000,- Lelang berjalan selama beberapa jam, akan tetapi, karena waktu terus ditambah dan harga yang cukup murah, SETIAP orang merasa masih tidak merugi untuk mem-bid barang ini. Alhasil, 200 member yang mengikuti lelang masing-masing mem-bid sebanyak rata-rata 15 kali. Didapat 3000x point bidding. Dari 3000 point bidding tersebut, apabila tiap point bidding harganya Rp. 2000,- (gak ada yang segini, dijamin), maka dalam lelang ini saja perusahaan udah dapet Rp. 6.000.000 untuk barang seharga Rp. 5.000.000 (belom lagi kalo beli barangnya, barang diskon). Selain itu, harga item nya sendiri, setelah di bid 3000x, akan menjadi Rp.155.000,- Well, untuk orang yang menang, dia "hanya" mengeluarkan 15x bidding (Rp. 30.000) dan Rp. 155.000 untuk laptopnya. Tidak mahal untuk sebuah laptop seharga 5 jt. Akan tetapi, untuk 299 member lainnya, uang mereka tersedot ke pemenang itu.

Biasanya, untuk situs yang baru launching dan membernya belom banyak, mereka akan berusaha mencari popularitas dan keuntungan dari harga barang yang tidak terlalu mahal, sehingga dengan bidding yang sedikit, sudha memperoleh keuntungan. Misalnya, hanya dengan 500x bidding (25 member dengan 20x bidding), penyelenggara sudah memperoleh Rp.2.500.000 apabila harga per poin nya adalah Rp. 5.000,- Biasanya, barang yang dilelang bukan high profile, melainkan barang yang kisarannya adalah Rp. 500.000-Rp.1.500.000 Dengan begitu, popularitas didapat, sehingga makin banyak member yang datang. Semakin banyak member yang datang, barang yang dilelang makin berani.

Lalu, apa yang sebenarnya menjadi daya tarik dari situs lelang ini? Pertama, bagi "pemenang", harga barang yang "dibeli" melalui lelang terlihat "murah". Apalagi dengan adanya kata2 sambutan dari pemenang, maka lelang akan mendapatkan nama sebagai lelang yang bonafid dan tidak SCAM. Makin banyak kata-kata baik, makin banyak kebenaran, makin banyak member, makin cepat roda perekonomian berputar.

Akan tetapi, di luar pemenang tersebut, terdapat banyak member yang kehilangan duitnya begitu saja, membelikan hadiah untuk pemenangnya. Biasanya di sini, "MONEY TALKS", dengan artian, makin banyak point bidding, makin lama seseorang bisa bertahan di lelang tersebut, makin tinggi kemungkinan seseorang untuk memenangkan lelang. Orang yang poinnya pas-pas an tentu akan tersingkir dengna mudah.

Apabila dapat ditarik kesimpulan, lelang online ini tidak lebih dari sekedar lotere berkedok online dan juga sebuah ZERO-SUM game, kemenangan seseorang adalah kekalahan orang lainnya. Tidak ada pertambahan nilai di sini, hanya ada perpindahan kekayaan dari seseorang ke orang lainnya melalui fasilitas "lelang".

Akan tetapi, kenapa situs lelang ini tetap berjalan dan juga membernya tidak kapok? Well, salah satu sifat dasar manusia adalah Greed/Tamak. Apabila pada suatu saat/lelang sepi member sehingga seseorang mendapatkan sebuah barang dengan mengeluarkan sedikit point bidding dan apabila dilihat history nya hanya ada beberapa lelang (kalo dihitung, lelang itu sebenarnya merugikan penyelenggara, misalnya hanya ada 10x bidding dalam sebuah lelang, padahal harga barangnya Rp. 1.000.000), maka orang-orang berpikir "wah, gw juga bisa menang ya dengan modal yang sedikit seperti ini"/"wah, sebenernya penyelenggara bisa rugi juga ya!"/"gka selamanya untung juga ternyata". Di saat tiap orang berpikiran seperti itu, mereka akan mencoba lelang online DAN pada lelang selanjutnya, penyelenggara akan mendapatkan point bidding yang mereka inginkan untuk menutupi lelang terakhir dan sebelumnya. Lalu, orang-orang tersebut kapok, dan kejadian pertama terulang lagi. Dengna testimoni orang yang menang dengan point sedikit, orang-orang menjadi tertarik lagi. Seperti lingkaran setan.

Well, demikian reportasi singkat tentang lelang online. Setiap orang berhak mempunyai opini dan pendapat masing-masing, dalam hal ini, inilah pendapat yang ada di pikiran. Masalah legalitas/hati nurani, tentu ada di hati masing-masing.

~J~

Together for All The Times { 1:36 AM }

..Speak Ur Mind(11)

* Thursday, September 10, 2009 *

Why?


Why u always cannot be the solution to my problems? While, you always expecting me give you solution to yours?
Why you always push me in a condition where at the end I have to fight for it myself.
Maybe there will be time when I can handle all by myself and I won't give a damn about you anymore.

~zyh~

Together for All The Times { 3:20 PM }

..Speak Ur Mind(9)